MALANG –
Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menggelar Forum Konsultasi Publik Rancangan
Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2026 di Hotel Grand Mercure
Malang Mirama, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur pada Kamis (23/1/2025).
Forum ini menjadi sarana interaktif untuk merumuskan
program kerja yang komprehensif dan berkualitas, dengan melibatkan aspirasi
masyarakat. Tema RKPD 2026 Kota Malang adalah "Penguatan
Transformasi Ekonomi Inklusif yang Berkelanjutan dan Berdaya Saing
Global," selaras dengan kebijakan RPD Jawa Timur
2025-2026 dan delapan misi Asta Cita Presiden
Prabowo.
Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan,
menekankan pentingnya percepatan pembangunan ekonomi yang inklusif dan
berkelanjutan.
“Kita harus memberikan akses yang adil dan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melalui transformasi ekonomi yang fundamental,”
ujarnya.
Dalam forum ini, empat isu strategis menjadi perhatian
utama Pemkot Malang, yaitu:
1. Pengembangan
SDM: Meningkatkan kualitas SDM yang cerdas, adaptif, inovatif, dan berbudaya.
2. Kesehatan
dan Kesempatan Kerja: Meningkatkan layanan kesehatan, kompetensi tenaga kerja,
dan membuka lapangan kerja.
3. Ekonomi,
Infrastruktur, dan Lingkungan: Memperkuat ekonomi kreatif, kemandirian fiskal,
pembangunan infrastruktur, serta pengelolaan lingkungan dan ketahanan bencana.
4. Kesejahteraan
Sosial dan Tata Kelola Pemerintahan: Menjaga kerukunan sosial dan memperkuat
tata kelola pemerintahan berbasis digital.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)
Kota Malang, Dwi Rahayu, menyampaikan bahwa forum ini menjadi langkah awal
untuk mengumpulkan masukan dari seluruh stakeholder.
“Musrenbang tingkat kota direncanakan pada 19 Maret 2025
sebagai kelanjutan dari forum ini,” jelasnya.(infopublik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar