Delapan Isu Strategis untuk RPJPD 2025-2029 Pemkab Lumajang - Fondasi News | Fakta Nusantara

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

LIVE: Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Masa Jabatan 2024-2029, 20 Okt 2024

Jumat, 24 Januari 2025

Delapan Isu Strategis untuk RPJPD 2025-2029 Pemkab Lumajang

 


LUMAJANG Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang telah menetapkan delapan isu strategis yang akan menjadi prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Lumajang 2025-2029.

 

Dokumen perencanaan itu, rancang sebagai landasan pembangunan selama 20 tahun mendatang, dengan tujuan utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan perubahan nyata.

 

Penjabat (Pj) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, yang akrab disapa Bunda Yuyun, menjelaskan, RPJPD ini tidak hanya berfungsi sebagai pedoman arah pembangunan jangka panjang, tetapi juga menjadi dasar penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029. 

 

“RPJPD ini menjadi pijakan penting bagi penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026, yang akan mengoperasionalisasikan pembangunan tahunan,” ujar Bunda Yuyun dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) yang digelar di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Kamis (23/1/2025).

 

Berikut delapan isu strategis yang diidentifikasi dalam RPJPD Kabupaten Lumajang:

 

1.       Penguatan daya saing sumber daya manusia (SDM). Kabupaten Lumajang akan fokus meningkatkan kualitas pendidikan, keterampilan, dan kapasitas masyarakat untuk menghadapi tantangan era global.

2.       Pemerataan infrastruktur dan konektivitas wilayah. Upaya pembangunan dan perbaikan infrastruktur terus dioptimalkan untuk memastikan aksesibilitas yang merata antarwilayah.

3.       Pengembangan ekonomi berbasis industri dan pariwisata. Potensi lokal akan dioptimalkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

4.       Peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan. Pemkab Lumajang berkomitmen mewujudkan sistem pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

5.       Penanggulangan kemiskinan. Program strategis berbasis pemberdayaan masyarakat akan diperkuat untuk menekan angka kemiskinan secara signifikan.

6.       Perwujudan ketahanan pangan. Langkah konkret dilakukan untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup, aman, dan bergizi bagi seluruh masyarakat.

7.       Penanganan ketertiban dan ketentraman umum. Upaya menjaga keamanan dan menciptakan lingkungan yang kondusif akan menjadi fokus utama pemerintah daerah.

8.       Pengelolaan lingkungan hidup dan mitigasi bencana. Pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan dan penguatan kesiapsiagaan menghadapi bencana menjadi prioritas utama.

 

Dalam kesempatan itu, Bunda Yuyun menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan sektor swasta akan menjadi kunci keberhasilan implementasi RPJPD ini.

 

“Dengan kerja sama yang kuat, kita dapat mewujudkan Kabupaten Lumajang yang maju, sejahtera, dan berdaya saing,” tutupnya.

 

Langkah strategis ini diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi Lumajang dan menjadi dasar pembangunan yang berkelanjutan di masa depan.(infopublik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad