LUMAJANG – Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Lumajang telah menetapkan delapan isu strategis yang akan
menjadi prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten
Lumajang 2025-2029.
Dokumen perencanaan itu, rancang sebagai landasan
pembangunan selama 20 tahun mendatang, dengan tujuan utama meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dan menciptakan perubahan nyata.
Penjabat (Pj) Bupati Lumajang, Indah Wahyuni, yang akrab
disapa Bunda Yuyun, menjelaskan, RPJPD ini tidak hanya berfungsi sebagai
pedoman arah pembangunan jangka panjang, tetapi juga menjadi dasar penyusunan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
“RPJPD ini menjadi pijakan penting bagi penyusunan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026, yang akan mengoperasionalisasikan
pembangunan tahunan,” ujar Bunda Yuyun dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) yang
digelar di Pendopo Arya Wiraraja Lumajang, Kamis (23/1/2025).
Berikut delapan isu strategis yang diidentifikasi dalam
RPJPD Kabupaten Lumajang:
1. Penguatan daya saing sumber daya manusia (SDM).
Kabupaten Lumajang akan fokus meningkatkan kualitas pendidikan, keterampilan,
dan kapasitas masyarakat untuk menghadapi tantangan era global.
2. Pemerataan infrastruktur dan konektivitas
wilayah. Upaya pembangunan dan perbaikan infrastruktur terus
dioptimalkan untuk memastikan aksesibilitas yang merata antarwilayah.
3. Pengembangan ekonomi berbasis industri dan
pariwisata. Potensi lokal akan dioptimalkan untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
4. Peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan.
Pemkab Lumajang berkomitmen mewujudkan sistem pemerintahan yang transparan,
akuntabel, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
5. Penanggulangan kemiskinan. Program
strategis berbasis pemberdayaan masyarakat akan diperkuat untuk menekan angka
kemiskinan secara signifikan.
6. Perwujudan ketahanan pangan. Langkah
konkret dilakukan untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup, aman, dan bergizi
bagi seluruh masyarakat.
7. Penanganan ketertiban dan ketentraman umum.
Upaya menjaga keamanan dan menciptakan lingkungan yang kondusif akan menjadi
fokus utama pemerintah daerah.
8. Pengelolaan lingkungan hidup dan mitigasi
bencana. Pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan dan
penguatan kesiapsiagaan menghadapi bencana menjadi prioritas utama.
Dalam kesempatan itu, Bunda Yuyun menegaskan bahwa
sinergi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan sektor swasta akan menjadi
kunci keberhasilan implementasi RPJPD ini.
“Dengan kerja sama yang kuat, kita dapat mewujudkan
Kabupaten Lumajang yang maju, sejahtera, dan berdaya saing,” tutupnya.
Langkah strategis ini diharapkan mampu membawa perubahan
signifikan bagi Lumajang dan menjadi dasar pembangunan yang berkelanjutan di
masa depan.(infopublik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar