BATU - Batu Shining Orchid Week 2024 resmi dibuka di Balai Kota Among Tani, Kota Batu. Pameran Anggrek ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Jadi ke-23 Kota Batu.
Acara tahunan yang sudah dinanti oleh para pecinta
anggrek ini, berlangsung mulai 5 hingga 13 Oktober 2024, yang menampilkan
keindahan anggrek-anggrek dari berbagai daerah di Indonesia.
Mengutip laman Pemerintah Kota Batu, Kamis (10/10/2024),
acara yang juga dimeriahkan oleh para petani dan pembudidaya anggrek lokal dan
nasional ini bertujuan untuk memperkuat agrobisnis di sektor anggrek, dengan
mengusung tema Teknologi dan Tantangan Baru dalam Pengembangan Anggrek.
Ketua Umum Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI), Rita
Subowo, menyampaikan, acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi bagi para
pecinta anggrek, tetapi juga sebagai upaya memperkuat agribisnis di Indonesia.
“Melalui pameran ini, kami berupaya memperkenalkan
teknologi terbaru untuk memperluas jaringan distribusi anggrek serta memberikan
informasi yang baik kepada masyarakat. Kami juga mengajak generasi muda untuk
mencintai anggrek dan bergabung dengan PAI, dimana mereka bisa belajar lebih
dalam tentang alam dan masa depan pertanian anggrek,”kata Rita.
Pada kesempatan yang sama, Pj. Wali kota Batu, Aries
Agung Paewai, dalam sambutannya merasa bangga bahwa Kota Batu dapat menjadi
tuan rumah perhelatan nasional ini.
Aries juga berharap pameran ini mampu membawa dampak
positif bagi pertumbuhan ekonomi lokal.
“Ini adalah kesempatan emas bagi Kota Batu untuk
memperkenalkan potensi anggrek kita, baik di ranah nasional maupun
internasional. Kami optimis melalui Batu Shining Orchid Week 2024, kita dapat
menjadi tuan rumah untuk event serupa di tingkat Asia Pasifik di masa
mendatang," ujarnya.
Pameran tahun ini diikuti oleh delegasi dari delapan
provinsi serta bursa anggrek dari 72 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.
Tak hanya itu, delegasi dari Orchid Society of South East Asia (OSSEA) dan
lebih dari 100 delegasi Dewan Pimpinan Daerah (DPD) serta Dewan Pimpinan Cabang
(DPC) turut meramaikan acara.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa
Timur, Heru Suseno, yang mewakili Pj. Gubernur Jawa Timur, juga mengungkapkan
kebanggaannya bahwa geliat industri anggrek di Indonesia berawal dari Kota
Batu.
“Sebanyak 77persen kontribusi anggrek di Jawa Timur
berasal dari Kota Batu, dan Batu Shining Orchid Week 2024 ini menjadi momentum
untuk menunjukkan bahwa anggrek merupakan produk unggulan yang siap bersaing di
pasar internasional,”imbuhnya.
Hadirnya Batu Shining Orchid Week 2024, Kota Batu kembali
memperkokoh posisinya sebagai pusat pengembangan anggrek di Indonesia. Diharapkan
acara ini tidak hanya memajukan industri anggrek tetapi juga memperkuat sektor
pariwisata dan ekonomi di Kota Batu dan sekitarnya. (infopublik/Foto: mc Jatim)
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar